Program Ekstrakurikuler Pembinaan Seni Kaligrafi MI Watuagung

PROGRAM EKSTRAKURIKULER

PEMBINAAN SENI KALIGRAFI
MADRASAH IBTIDAIYAH WATUAGUNG

---

1. Latar Belakang

Kaligrafi merupakan seni tulis indah yang berkembang seiring dengan syiar Islam. Selain sebagai bentuk ekspresi estetika, kaligrafi juga menjadi media untuk menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an, memperkuat nilai religius, serta melatih ketekunan dan kreativitas peserta didik.

Sebagai madrasah yang berkomitmen membentuk generasi Islami, cerdas, dan berakhlakul karimah, MI Watuagung perlu mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler seni kaligrafi agar siswa tidak hanya mampu membaca dan menulis huruf Arab, tetapi juga mampu mengolahnya menjadi karya seni yang bernilai.

---

2. Dasar Program

1. Visi dan Misi MI Watuagung dalam membentuk generasi Islami, kreatif, dan berprestasi.

2. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

3. Permendikbud RI tentang Kegiatan Ekstrakurikuler di Satuan Pendidikan.

---

3. Tujuan Program

1. Menanamkan kecintaan peserta didik terhadap Al-Qur’an melalui seni kaligrafi.

2. Membekali siswa dengan keterampilan menulis huruf Arab dengan baik dan indah.

3. Mengembangkan bakat dan potensi seni yang dimiliki siswa.

4. Melatih kesabaran, ketelitian, dan ketekunan melalui praktik menulis kaligrafi.

5. Menyiapkan siswa agar mampu berpartisipasi dalam lomba seni kaligrafi di tingkat kecamatan, kabupaten, hingga nasional.

---

4. Sasaran

Seluruh siswa MI Watuagung yang memiliki minat dan bakat dalam bidang seni kaligrafi, khususnya kelas IV – VI.

---

5. Bentuk Kegiatan

1. Pengenalan Dasar Kaligrafi

   • Pengenalan sejarah kaligrafi Islam.

   • Penguasaan huruf hijaiyah secara benar.

2. Latihan Teknik Dasar

   • Latihan menulis huruf Arab dengan pena khusus (qalam/bamboo pen).

   • Latihan teknik goresan, ketebalan, dan proporsi huruf.

3. Pengenalan Ragam Kaligrafi

   • Naskhi, Tsuluts, Diwani, Kufi, dan Riq’ah.

4. Praktek Karya Seni

   • Membuat karya sederhana (kutipan ayat/hadits).

   • Pembuatan karya kaligrafi untuk dipajang di kelas/madrasah.

5. Kegiatan Pendukung

   • Mengikuti lomba kaligrafi tingkat kecamatan/kabupaten.

   • Pameran karya siswa di lingkungan madrasah.

---

6. Waktu Pelaksanaan

• Dilaksanakan setiap Hari Sabtu pukul 10.00 – 11.30 WIB.

• Tempat: Ruang kelas khusus atau musholla MI Watuagung.

• Pembina: Guru PAI / guru yang memiliki kompetensi seni kaligrafi.

---

7. Metode Pembinaan

1. Ceramah dan Demonstrasi: Pengenalan sejarah dan teknik kaligrafi.

2. Latihan Terbimbing: Guru membimbing siswa menulis huruf dan kata.

3. Praktek Mandiri: Siswa mengembangkan kreativitas sesuai tema.

4. Evaluasi dan Apresiasi: Penilaian karya siswa secara berkala.

---

8. Evaluasi dan Penghargaan

• Evaluasi dilakukan setiap akhir bulan dengan menilai perkembangan kemampuan siswa.

• Hasil karya terbaik akan dipajang di madrasah.

• Pemberian piagam/sertifikat penghargaan bagi siswa yang berprestasi.

---

9. Penutup

Dengan adanya ekstrakurikuler seni kaligrafi, diharapkan peserta didik MI Watuagung dapat mengembangkan potensi dan bakat seni sekaligus menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata dalam mewujudkan generasi Islami, kreatif, berprestasi, dan berakhlakul karimah sesuai visi misi madrasah.

---

Perumus : Murdiyanto